Kalau Anda sedang merintis brand name baru, mungkin Anda bertanya: “System mana yang paling tepat untuk start off? Meta adverts? Marketplace? Atau TikTok?”
Jawabannya: mulai dari Meta adverts here dulu. Bukan karena ikut-ikutan, tapi karena alasan strategis.
Di Meta Ads, Anda bukan sekadar berjualan. Anda sedang membangun identitas dan persepsi. Anda bisa mengatur siapa yang melihat iklan Anda, kapan mereka melihatnya, dan bagaimana pesan brand Anda disampaikan. Anda mengontrol cerita yang ingin dibangun sejak awal.
Marketplace itu bagus, tapi yang dibangun di sana bukan brand name—yang dibangun adalah harga termurah. Persaingan ketat, margin tipis, dan tidak ada ruang untuk edukasi produk.
TikTok juga menarik, tetapi sifatnya cepat dan tidak stabil. Hari ini bisa viral, besok bisa hilang tanpa jejak.
Sementara Meta adverts memberi Anda kesempatan untuk menanam akar model:
– Membangun consciousness secara bertahap
– Mengedukasi calon pelanggan
– Retargeting orang yang sudah tertarik
– Mengumpulkan info audiens yang bisa dipakai jangka panjang
Ini yang membuat launching di Meta Ads hasilnya jauh lebih stabil dan scalable. Anda membangun pondasi, bukan hanya kejar angka.
Kalau Anda ingin brand name yang bertahan lama, bukan hanya meledak sesaat, maka Meta advertisements adalah langkah awal yang paling masuk akal.
Dan kalau Anda ingin belajar caranya mulai dari nol, memahami struktur, strategi, dan blueprint yang terbukti berhasil—silakan ikut WEBINAR model LAUNCH MASTERCLASS.
Di sini saya akan memandu Anda bit by bit supaya launching brand name Anda lebih terarah dan tidak membuang price range sia-sia.
Daftar sekarang, dan siapkan pondasi model Anda dengan cara yang benar sejak hari pertama.